Kaporit Air PDAM adalah bahan kimia berbasis klorin yang digunakan oleh Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) untuk proses desinfeksi air bersih. Kaporit, atau kalsium hipoklorit, berfungsi membunuh mikroorganisme patogen seperti bakteri, virus, dan protozoa yang dapat membahayakan kesehatan konsumen. Penggunaan kaporit dalam sistem air PDAM bertujuan menjaga kualitas air agar tetap aman dikonsumsi masyarakat. Kaporit tersedia dalam berbagai bentuk, seperti bubuk, granular, dan tablet. Untuk kebutuhan PDAM, bentuk granular dan tablet lebih umum digunakan karena lebih stabil dan mudah dikontrol dalam proses aplikasi.
Spesifikasi Kaporit Air PDAM
Parameter | Nilai Standar |
---|---|
Bentuk | Granular / Tablet |
Kandungan Klorin Aktif | 65% – 70% (Kalsium Hipoklorit) |
Warna | Putih / Abu-abu pucat |
Daya Larut | Sedang – Cepat |
pH (larutan 1%) | 10 – 11 |
Kemasan | Drum / Karung 25–50 kg |
Umur Simpan | 6 – 12 bulan (tergantung penyimpanan) |
Keunggulan Kaporit Air PDAM
Efektivitas Tinggi: Mampu membunuh mikroorganisme dalam waktu singkat.
Biaya Operasional Rendah: Harga relatif terjangkau dan mudah didistribusikan.
Stabilitas Kimia Baik: Tidak mudah terurai jika disimpan dengan benar.
Mudah Diaplikasikan: Bisa digunakan dalam sistem manual maupun otomatis.
Skalabilitas: Cocok untuk sistem air bersih skala kecil hingga besar.
Pengaplikasian Kaporit Air PDAM
Kaporit digunakan dalam berbagai tahapan pengolahan air PDAM, antara lain:
Pra-desinfeksi: Sebelum filtrasi, untuk mengurangi mikroorganisme awal.
Pasca-filtrasi: Setelah proses penyaringan, untuk memastikan air bebas patogen.
Distribusi: Penambahan klorin residual agar air tetap steril selama pengaliran ke konsumen.
Dosis kaporit disesuaikan dengan tingkat kontaminasi dan volume air. Umumnya, kadar klorin residual yang diizinkan dalam air minum adalah 0,2 – 0,5 ppm.
Perbandingan dengan Bahan Disinfeksi Lain
Bahan Disinfeksi | Efektivitas | Biaya | Stabilitas | Residual Klorin | Keamanan |
---|---|---|---|---|---|
Kaporit (Ca(ClO)₂) | Tinggi | Rendah | Baik | Ada | Aman |
Natrium Hipoklorit | Sedang | Sedang | Kurang | Ada | Aman |
Ozon | Sangat Tinggi | Tinggi | Rendah | Tidak Ada | Aman |
UV Sterilisasi | Tinggi | Tinggi | Baik | Tidak Ada | Aman |
Kaporit unggul dalam hal biaya dan kemudahan aplikasi, meskipun ozon dan UV memiliki efektivitas lebih tinggi namun dengan biaya dan kompleksitas sistem yang lebih besar.
Kesimpulan
Kaporit Air PDAM merupakan pilihan utama dalam sistem desinfeksi air bersih di Indonesia. Dengan efektivitas tinggi, biaya rendah, dan kemudahan aplikasi, kaporit tetap menjadi solusi praktis dan efisien bagi PDAM dalam menjaga kualitas air minum masyarakat. Meskipun ada alternatif lain seperti ozon dan UV, kaporit tetap relevan karena fleksibilitas dan skalabilitasnya.